Tuesday, July 21, 2015

Waspada dengan Penculikan, Selalu Awasi Anak di Tempat Umum!

Penculikan Anak Di PGC (Terekam CCTV)
Quote:JAKARTA, KOMPAS.com â€" Cintya Hermawan (6), bocah perempuan, dilaporkan hilang diculik saat bermain di sebuah tempat bermain anak di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Kramatjati, Jakarta Timur. Rekaman closed circuit television (CCTV) mengungkap bahwa gadis yang "lepas" bermain dari orangtuanya itu telah dibawa seorang pria tak dikenal.

Ayah Cintya, seorang pedagang aksesori ponsel di PGC, Ridwan (30), mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (18/7/2015) sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, Ridwan mengaku sedang menjaga toko bersama istrinya, Siti Ermawati.

Cintya pamit kepada ibunya untuk bermain di tempat bermain anak di lantai 3A PGC. Kedua orangtuanya membuka usaha di lantai 3 PGC. "Sama bundanya katanya mau main ke atas di Kartika sebentar. Bundanya lagi repot juga banyak yang beli. Saya juga lagi di dalam. Kata bundanya, 'Jangan jauh-jauh, Dek'. 'Iya, enggak nanti aku turun'," kata Ridwan bercerita menirukan pesan terakhir anaknya itu, Senin (20/7/2015).

Setelah lama berlalu, hingga menjelang malam, Cintya tak kunjung pulang. Ridwan mulai resah dan mencari. Semua lantai, setiap sudut bahkan lift PGC pun dia susuri. Namun, Cintya tak ditemukan.

Ridwan kemudian meminta bantuan petugas keamanan untuk ikut mencari. "Sampai jam delapan dan sembilan malam saya tutup toko, belum ketemu juga. Jam 12 malam atas saran dari sekuriti saya lapor ke Polsek Kramatjati," ujar Ridwan.

Malam itu, pihak kepolisian mengatakan akan memeriksa CCTV PGC. Namun, karena Ridwan semakin resah, Minggu (19/7/2015) sekitar pukul 08.30 dia mendatangi PGC. Ia bertemu dengan kenalannya seorang petugas sekuriti PGC. Di sana dia dibantu untuk mengecek satu per satu CCTV PGC.

Alangkah kagetnya Ridwan setelah lima jam menyusuri CCTV, dia melihat anaknya telah digandeng seorang pria tak dikenal. "Masya Allah saya bilang, kamu kenapa, Nak? Kayak dihipnotis gitu. Saya lihat di CCTV orang yang enggak saya kenal ngajak ngomong anak saya di depan tempat bermain itu. Terus dia mau diajak jalan. Enggak biasanya dia mau dibawa orang. Dititipin ke saudara saja enggak mau ditinggal. Tapi, ini di CCTV dia kelihatan jalan seneng aja sama orang yang secara pribadi dan fisiknya saya enggak kenal," ujar dia.

Kini Ridwan berharap anak pertama dari dua anaknya, yang berciri rambut pirang dan kulit sawo matang, itu dapat ditemukan dalam keadaan selamat.
SUMUR


Quote:Dari CCTV di pusat perbelanjaan tersebut, diketahui bocah enam tahun itu dibawa seorang lelaki dewasa tak dikenal.

Dream - Ketika suasana Lebaran masih kental, media sosial dihebohkan dengan peristiwa hilangnya anak enam tahun di Mal Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur, kemarin petang.

Akun Fang Lie di Facebook menulis status berikut foto anak yang bernama Sintya Hermawan itu. Ia menulis sebagai berikut: "Telah hilang seorang anak perempuan. Sintya hermawan. Panggilannya Tia. Hilang di PGC. Mall Pusat grosir Cililitan di jkt timur. Dibawa sama orang yang ada di foto. Tolong dengan sangat. Apabila ketemu dengan anak tersebut. Mohon hubungi polisi atau bisa di info ke mama Sintya..Celynne 087880707808. Anak tersebut hilang di PGC tanggal 19 juli 2015."

Satus Fang Lie yang diunggah 17 jam lalu segera di-share sebanyak 1.900 kali. Berbagai nada keprihatinan para netizen memenuhi dinding akun tersebut.

Tak lama berselang, akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, 7 jam lalu, menayangkan foto orang yang diduga membawa Sintya.

"Foto pelaku penculikan anak di PGC CIlilitan, jika mengetahui mhn laporkan Polsek Jatinegara. @Om_JOI," begitu tulis akun @TMCPoldaMetro. Status itu pun langsung di-retweet sebanyak 641 kali.

Menurut penelusuran Dream, ayah Sintya adalah seorang pedagang aksesioris telepon genggam di Mal PGC bernama Ridwan. Hari itu dia mengajak anaknya Sintya menemaninya berdagang di tokonya di lantai 3 PGC.

Dari CCTV di pusat perbelanjaan tersebut, diketahui bocah enam tahun itu dibawa seorang lelaki dewasa tak dikenal.

Saat hilang Sintya mengenakan pakaian biru gelap, dia juga memiliki ciri berkulit sawo matang dan berambut lurus.
SUMUR


Quote:VIVA.co.id - Cintya Hermawan (6 tahun), seorang gadis cilik dilaporkan hilang diculik saat bermain di sebuah tempat bermain anak di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Kramatjati, Jakarta Timur.

Dari rekaman kamera intai (CCTV) terungkap, saat diculik pria tak dikenal, Cintya bermain seorang diri jauh dari orangtuanya.

Ayah korban yang seorang pedagang asessoris handphone di PGC, Ridwan (30), mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu 18 Juli sekitar pukul 16.30, saat dirinya tengah menjaga toko bersama istrinya Siti Ermawati.

Cintya pamit kepada ibunya untuk bermain di tempat bermain anak di lantai 3A PGC. Kedua orangtuanya membuka usaha di lantai 3 PGC.

"Dia pamit ke bundanya mau main ke atas, di Kartika," kata Ridwan, Senin 20 Juli 2015.

Setelah cukup lama berlalu hingga menjelang malam, Cintya tak kunjung pulang. Ridwan mulai resah dan mencari. Seluruh lantai, tiap sudut bahkan lift PGC pun dia susuri.
Namun, Cintya tak ketemu. Ridwan kemudian meminta bantuan petugas keamanan untuk mencari. "Hingga pukul 21.00 saat saya tutup toko belum ketemu juga. Atas saran dari security saya lapor ke Polsek Kramatjati pukul 24.00," ujar Ridwan.

Malam itu, pihak kepolisian mengatakan akan memeriksa CCTV PGC. Namun, karena Ridwan semakin resah, Minggu pagi 19 Juli dia mendatangi PGC.

Ia bertemu dengan kenalannnya seorang sekuriti PGC. Di sana dia dibantu mengecek satu per satu CCTV PGC. Alangkah kagetnya, setelah 5 jam menyusuri CCTV Ridwan melihat anaknya telah digandeng seorang pria tak dikenal.

"Masya Allah saya bilang, kamu kenapa Nak. Kayak dihipnotis. Saya lihat di CCTV orang yang enggak dikenal ngajak ngomong anak saya di depan tempat bermain itu. Terus dia mau diajak jalan. Padahal biasanya dia tak mau jalan sama orang yang tak dikenal," ujar dia.

Kini Ridwan berharap anak pertamanya itu dapat ditemukan dalam keadaan selamat. Cintya yang memiliki ciri-ciri rambut pirang, kulit sawo matang itu telah dibawa oleh orang tak dikenal. Diduga kuat bocah kecil itu telah diculik. Sampai hari ini, belum ada tanda-tanda atau informasi yang diterima keluarga di mana Cintya berada.
SUMUR


Update

Quote:Sudah ditemukan

Jakarta - Setelah diculik di Pusat Grosir Cililitan, Sintya Hermawan atau Tia (6) ditemukan di Bekasi Barat, pagi tadi.

"Ketemu di Bekasi Barat, dianterin sama sopir taksi ke PGC, tadi pagi," kata ibu Sintya, Siti Hermawati saat dihubungi detikcom, Selasa (21/7/2015).

Tapi Siti tidak mengetahui siapa yang mengantarkan anaknya tersebut. Dia memastikan yang mengantarkan bukan pelaku penculikan.

"Bukan pelakunya. Saya nggak tahu ya atau mungkin yang nganterin temennya. Kan dianterin ke PGC, tapi karena anak saya tahu alamatnya rumah sendiri, kata anak saya lengsung ke rumah saja. Anak saya kan tahu jalannya," paparnya.

Sintya sudah berada di rumahnya pada pukul 06.00 WIB. Kapolres Jakarta Timur Kombes Umar Faruq sebelumnya memastikan penemuan Sintya.

"Ya sudah ditemukan, ini ikhtiar kami," katanya.
SUMUR


Quote:Jakarta - Polisi bekerja cepat melakukan pelacakan pada kasus penculikan bocah Sintya di mal PGC Cililitan, Jaktim. Bocah itu ditemukan selamat. Alhamdulillah!

"Ya sudah ditemukan, ini ikhtiar kami," terang Kapolres Jaktim Kombes Umar Faruq, Selasa (21/7/2015).

Sintya dilaporkan diculik pada Sabtu (18/7) saat bermain di lantai permainan. Pria yang tertangkap CCTV itu memakai baju bergaris biru dan membawa Sintya pergi.

"Sekarang anak itu ada di pangkuan ibunya," tutur Umar.

"Prioritas kami memberikan layanan kepada publik," tutup dia.
SUMUR


Quote:Jakarta - Sintya Hermawan atau Tia (6) ditemukan di Bekasi Barat pagi tadi setelah dilaporkan hilang diculik pada Sabtu (18/7) di Pusat Grosir Cililitan (PGC). Tia ditemukan oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya dan kemudian pulang diantar dengan taksi.

Ibu Sintya, Siti Hermawati senang kembali bisa bertemu anaknya. Sesaat sampai di rumah di kawasan Condet, Jakti, Sintya meminta ibunya dibuatkan susu.

"Kondisinya masih ceria, dia pulang langsung minta susu. Dia sekarang ada di pangkuan saya," kata Siti Hermawati saat dihubungi detikcom, Selasa (21/7/2015).

Siti belum berani menanyakan kejadian penculian dari lantai 3 PGC. Dia memilih menunggu kondisi anaknya stabil setelah dibawa orang tak dikenal yang saat ini masih diburu polisi.

"Saya belum berani tanya. Biar pikiran dia tenang saja dulu," imbuh dia.

Menurutnya Sintya kembali ke rumah pada pukul 06.00 WIB pagi tadi. "Ketemu di Bekasi Barat, dianterin sama sopir taksi ke PGC, tadi pagi," katanya.

Tapi Siti tidak mengetahui siapa yang mengantarkan anaknya tersebut. Dia memastikan yang mengantarkan bukan pelaku penculikan.

"Bukan pelakunya. Saya nggak tahu ya atau mungkin yang nganterin temennya. Kan dianterin ke PGC, tapi karena anak saya tahu alamatnya rumah sendiri, kata anak saya langsung ke rumah saja. Anak saya kan tahu jalannya," paparnya.

Sintya sudah berada di rumahnya pada pukul 06.00 WIB. Kapolres Jakarta Timur Kombes Umar Faruq sebelumnya pertama kali0 memberi informasi soal kepastian ditemukannya Sintya.

"Ya sudah ditemukan, ini ikhtiar kami," katanya.
SUMUR


Quote:Berbeda dengan CCTV, Siapa Pria Misterius Penitip Sintya Pada Sopir Taksi?
Jakarta - Sintya Hermawan atau Tia (6) ditemukan pagi tadi setelah dilaporkan diculik di Pusat Grosir Cililitan (PGC) pada Sabtu (18/7). Ada pria misterius yang menitipkan Tia ke sopir taksi bernama Syahirin saat menunggu penumpang di depan Giant, Bekasi, Jabar.

Syahirin menyebut pria misterius yang juga memberikan ongkos antar Sintya berbeda dengan terduga pelaku penculikan yang terekam kamera CCTV di PGC.

"Berbeda, tidak sama. Orang saya juga difoto, KTP difoto ya namanya harus disuruh nganterin anak orang, saya anterin," kata Syahirin di Mapolsek Kramat Jati, Jaktim, Selasa (21/7/2015).

Kapolres Jaktim Kombes Umar Faruq menyebut pihaknya menyelidiki pria misterius yang meminta sopir taksi mengantarkan Sintya hingga ke PGC dan akhirnya bisa kembali ke rumah di Condet, Jaktim pada pukul 06.00 WIB tadi pagi.

"Berbeda (orang) dengan yang di CCTV dengan (orang) yang mengantarkan, yang mengantarkan badannya lebih kurus dibandingkan di CCTV," ujar Faruq

Tia dilaporkan hilang saat berada di PGC pada sekitar pukul 17.00 WIB, Sabtu (18/7). Pada hari itu, Sintya yang mengenakan rok dan baju biru gelap memang diajak ayahnya bernama Ridwan untuk menemani berjualan aksesoris telepon genggam di PGC.

Ayah korban yang bernama Ridwan Hermawan (30), mengatakan putrinya menghilang diperkirakan di atas pukul 17.30 WIB. Saat kejadian, Ridwan bersama istri sedang menjaga tokonya yang berada di lantai 3 PGC.
SUMUR


Quote:Polisi Menduga Penculikan Sintya Bermotif Ekonomi
Jakarta - Polisi menduga penculikan bocah Sintya Hermawan alias Tia (6) bermotif ekonomi. Bisa jadi, dia diculik untuk didonorkan organ tubuhnya.

"Modus ekonomi bisa, modus medis bisa," ujar Kapolres Jakarta Timur, Kombes Umar Faroq, di Mapolres Jaktim, Jl Jatinegara, Selasa (21/7/2015).

Umar menjelaskan, bisa saja organ tubuh Sintya diambil lalu didonorkan dengan harga tinggi oleh si penculik. Menurutnya, motif seperti ini bisa terjadi.

"Banyak rumah sakit luar negeri butuh ginjal, hati dan organ tubuh lainnya," ucap Umar.

Untuk itu, Umar meminta orangtua mengawasi anaknya secara ketat. Pengawasan diperlukan agar kasus seperti Sintya tak terulang lagi.

"Pengawasan kepada anak harus terus ditingkatkan," ujarnya.
SUMUR


Quote:3 Hari Diculik, Sintya Disekap Pelaku di Sebuah Kamar
Jakarta -
Setelah sempat menjadi korban penculikan, Sintya Hermawan atau Tia (6) akhirnya berhasil ditemukan. Selama tiga hari terakhir, Sintya mengaku berada di dalam sebuah kamar bersama pelaku.

"Karena dari hari Sabtu sampai Senin, anak itu pengakuannya berada di kamar berdua sama pelaku," kata Kapolres Jaktim Kombes Umar Faruq di Kantornya, Selasa (21/7/2015).

Dalma pengakuan awalnya, Sintya mengaku tidak mendapat kekerasan apa pun dari pelaku. Setiap permintaan Sintya pasti dipenuhi oleh sang pelaku.

"Pengakuannya di kamar, dia minta apa selalu dikasih oleh pelaku," lanjut Faruq.

Kejadian ini masih terus didalami oleh polisi. Penyidik masih mendalami apa motif sesungguhnya dari penculikan.

"Apa minta uang tebusan atau jangan-jangan penjualan organ tubuh atau penjualan anak, banyak kemungkinan yang bisa kita dalami," tandasnya.
SUMUR


Quote:Polisi Endus Penculik Sintya Lebih dari 1 Orang
Jakarta -
Meski Sintya Hermawan atau Tia (6) sudah berhasil kembali ke keluarganya, polisi tidak tinggal diam memburu penculik. Polisi menduga penculik Sintya lebih dari satu.

"Pelaku kemungkinan bsia lebih dari satu," kata Kapolres Jaktim Kombes Umar Faruq di Kantornya, Selasa (21/7/2015).

"Mereka kan ada kerja sama dengan membagi perannya masing-masing," lanjutnya.

Pria misterius yang menyerahkan Sintya kepada sopir taksi itu pun belum bisa tenang. Pasalnya polisi masih harus memeriksa dulu sejauh apa peran pria tersebut dalam kasus ini.

"Jika tidak terlibat, dia bisa mencegah dengan mengembalikan langsung," tandasnya.

Motif penculikan ini masih terus didalami. Bisa saja meminta uang tembusan, penjualan organ tubuh hingga penjualan anak

"Banyak kemungkinan yang bisa kita dalami," tutupnya.
SUMUR


Quote:Usai Jalani Pemeriksaan di RS Polri, Sintya Langsung Dibawa Polisi
Jakarta - Usai jalani pemeriksaan kesehatan di RS Polri Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sintya bocah korban penculikan langsung di bawa polisi. Tidak ada keterangan resmi dari polisi dan RS Polri terkait pemeriksaan Sintya.

Sintya masuk pada pukul 9.30 Wib ke Ruang Visum RS Polri. Pada pukul 13.00 Wib, Sintya keluar usai diperiksa kesehatannya.

Dia keluar didampingi Kanit PPA, Polres Jakarta Timur, Kompol Endang Sri Lestari dan rekan-rekannya. Tidak ada komentar dari Endang saat ditanya soal pemeriksaan kesehatan Sintya.

"Nanti dulu," jawab Endang di RS Polri, Jakarta, Selasa (21/7/2015).

Sintya langsung dimasukkan ke dalam mobil Avanza silver dengan nopol B 412 ATA. Informasi yang didapat, Sintya akan kembali jalani pemeriksaan lagi oleh pihak kepolisian.
SUMUR


Quote:
Spoiler for FOTO Anak:


Spoiler for Penculik:


Spoiler for Video rekaman:


Nah ini Twitter TMC Polda Metro Jaya yang udah share foto penculiknya. bisa di cari di Sini atau langsung ke tweetnya di Sini


Quote: Pesan TS : Selalu awasi anak anda, semoga pelaku cepat tertangkap. Yang kenal atau melihat pelaku bisa lapor segera ke pihak yang berwajib
yang mau rekomen HT Rekom HT atau ratenya juga boleh


Quote:Komen dan Tambahan dari Kaskuser

Quote:Original Posted By ahok.idolaku â–º

penculiknya


Quote:Original Posted By sobru02 â–º
si pedopil ini pinter banget ngambil hati bocah dari sisi psikologisnya,, sikapnya lembut,, ramah,, tidak memaksa,, jelas aja si anak lebih percaya ama tuh orang!
kelalaian orang tua
kalo ketemu tuh orang,, potong bijinya


Quote:Original Posted By hakimniqha â–º
Wah udah ketemu gan di anterin pake taksi dari bekasi barat
http://news.detik.com/berita/2971987...i-bekasi-barat


No comments:

Post a Comment